Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2013 mengalami sejumlah perubahan mekanisme dibanding tahun sebelumnya.
Berikut sejumlah perubahan itu:
1. Peserta SNMPTN tidak dipungut biaya pendaftaran. Peminat melalui
jalur bidik misi maupun jalur umum. Biaya pendaftaran seleksi tahun lalu
Rp150.000 sampai Rp200.000.
2. Seleksi pada 2013 juga didasarkan nilai rapor dan hasil Ujian Nasional plus prestasi lain.
3. Siswa bisa ikut SNMPTN bila belajar di sekolah yang memiliki Nomor
Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan mengisikan data sekolah dan prestasi
siswa di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).
4. Pengisian PDSS mulai 17 Desember 2012-8 Februari 2013 dan selanjutnya diisikan secara berkala setiap akhir semester.
5. Jumlah calon mahasiswa peserta SNMPTN 2012 jalur undangan
terdaftar 236.811 yang diterima 53.401. Sementara Tertulis yang daftar
618.812 , sebanyak 118.233 diterima. Total penerimaan dari undangan dan
tertulis sebesar 171.634. Untuk target total penerimaan 2013 itu sebesar
150.000 peserta.
6. Komposisi SNMPTN 2013 itu sebesar 60% untuk seluruh Indonesia dan seleksi jalur mandiri dengan kuota sebanyak 40%.
7. Kemendikbud mengalokasikan dana sekitar Rp100 miliar dalam APBN 2013 untuk keperluan SNMPTN 2013.
8. Akreditasi sekolah menentukan jumlah siswa yang boleh mendaftar
misalnya sekolah terakreditasi A kuota sebesar 50%, B sejumlah 35%, C
sebanyak 15% atau bahkan 5%.